Handling Network Security Information

Berhubungan dengan sistem keamanan jaringan yang dikelola dalam suatu perusahaan.

Bab ini, mengarahkan pembahasan pada kegagalan software keamanan sistem serta pengelolaan sistem bagi seorang IT.

  1. Terjadi kegagalan software, dan juga ada pelaporan ke atasan
  • Situasi                   : Terjadi kegagalan software yang menyebabkan kehilangan data, lalu hal ini dilaporkan ke atasan oleh user.
  • Konservatif         : Melaporkan kegagalan sowftware, akan menjadikan administrator terbuka untuk meneliti keamanan sistem.  Standarisasi memungkinkan mengetahui resiko dari sebuah sistem yang dibangun.
  • Liberal                   : si pelapor mungkin tidak tahu mengenai hal teknis yang terjadi, sehingga hal ini harus diklarifikasi oleh administrator untuk menghindari miss komunikasi dengan atasan sekaligus dijelaskan mengenai hal yang terjadi.
  • Resume                 : Standarisasi memberikan kesadaran keamanan sistem. Jika memang sudah sisosialisakan seblumnya, namun terjadi kegagalan oleh user, hal ini menjadi kesalahan user.
  1. Stealth Sniffer – Meningkatkan Keamanan
  • Situasi                   : Anda telah menemukan sebuah sniffer siluman pemantauan jaringan Anda. Apakah ada yang memiliki hak untuk melakukan hal ini
  • Konservatif         : Tidak seorang pun memiliki hak untuk memonitor Network.ini  adalah perilaku yang tidak etis dan harus ditangani seperti itu, apakah orang tersebut adalah karyawan dari perusahaan atau pesaing yang terlibat dalam spionase industry.
  • Liberal                   :Jika anda sadar bahwa jaringan anda tidak aman, dan anda harus memastikan sistem normal dan aman dari serangan luar, maka stealth sniffer patut dijalanakn untuk memonitor network sistem anda.
  • Resume                  : Menjalankan sniffer mungkin tidak etis secara umum, namun sebagai orang yang bertanggung jawab terhadap keamanan sistem, maka harus mengambil langkah2 demi kemanan dan kelancaran sistem tsb.

Leave a comment